Kamis, 11 September 2008

Dari Zoeys (1)

Kubuka pagi ini dengan kidung cinta suatu awal persekutuan saat Tuhan menjamah aku terjaga dari tidur membuka wadah, berdoa dan menyeru tiada sisa diri dan ronta lagi kurasakan pagi yang bening sebuah permata yang jernih -dibasahi oleh air mata sukacita- sekuntum tunas yang tumbuh sehabis hujan -dibasahi oleh harumnya embun pagi- kurasakan kemurnian yang mendalam kelimpahan dan kasih Tuhan mengalir, membasahi menyapu dan menepiskan setiap rumputrumput liar dan kumbangkumbang nakal membangkitkan aroma padang dan kuncupkuncup yang layu kembali berseri, penuh ragam warna selamat pagi senyum.....kejora maya menyapamu sepenuh cinta..... (zoeys)

Tak merah senja di musim hujan ini punggung bukit dijala mendung yang sepi sedang matahari tanpa jawaban lagi masihkah tergantung di ilalang para punai atau telah tiba di lain belahan bumi tapi yang pasti semakin jauhlah buat kita tunaikan janji bahwa hujan tak akan pernah jadi jeruji untuk bertemu dan bernyanyi di sini, di bangkai petang yang tertambat di tepi langit tak merah senja di musim hujan ini, bahkan kelam telah datang walau belum waktunya sampai sia-sia romantisme matahari terbenam untuk dinanti lihat, suit-suit angin mulai menyapu suasana kita dengan dingin dan hampa lalu menggelar gulungan gerimis di hamparan lembab dan menulis cerita bahwa semua telah usai tak akan datang lagi seperti waktu lalu selamat sore......ijinkan senyumku menyapamu menyambut senja........ (zoeys)

KuLukis binTang diLangit maLam Kugambar cahayanya dimatamu nan keLam Namun…waktuLah yang mengubahmu Dan kaupun pergi daLam geLap maLam Setiap cinta akan mengaLirkan airmata Cinta akan seLaLu berhubungan dengan derita dan kekecewaan Yang membawa tumpahnya airmata Cinta pun seLaLu berhubungan dengan keindahan Yang menyebabkan kebahagian yang sangat mendaLam Hingga dengan kebahagian itu kita menjadi terharu dan mengaLirkan airmata Cinta dan harapan tak perLu dimatikan Tapi diLetakkan pada tempat sudut hati yang sabar dan benar Biarkan semuanya mengaLir seperti air Yang pasti akan menemukan muaranya Dan bisa memberikan kebahagian Pada orang yang kita sayangi tanpa mengharapkan baLasan Itu adaLah wujud cinta yang tuLus dan ikhlas....selamat malam cinta...kereta mimpi kan membawamu ke kedamaian.. (Zoeys)

Resah semakin membelit Harapan menggantung pada entah Kulihat kau… Dan, langit seakan dekat Lalu purnama berbisik, Tentang retaknya langit ditambal mendung___ Kelam seperti cinta yang kuraba, kurasa. Padat hati ini, semakin sesak oleh rintihan-rintihan kecil tentangmu, bias, sangat bias, jauh kutatap jauh, Dihilir perasaan hening, dingin, mencekam nadi-nadi, Sampai air mata kering, mengendap, Menjadi lumut-lumut penantian. Entah ber__akhir kapan?... (zoeys)

aku sendiri disini gelap tanpa cahaya mentari dan rembulan tiada celah untuk seberkas sinar akupun tak dapat berdiri hanya berbaring menanti panggilan saat hancurnya bumi satu yang bisa kulakukan adalah datang dalam mimpimu dan memandangmu karena roh ini selalu merindukan tiupan hangat nafasmu untuk yang terakhir kunikmati tiap lekuk wajahmu dan kuucap selamat tidur kekasih jiwaku...... (kejora maya~zoeys)



"..dan akupun masih tak mengerti..." (11/9/08)

Tidak ada komentar: